Microsoft mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan dukungan mereka untuk Windows 8.1. Rencananya sistem operasi (OS) Windows 8.1 akan dihentikan pada 10 Januari 2023.
Dilansir dari The Verge, agar pengguna tidak lupa, Microsoft akan memberikan notifikasi ke perangkat yang masih menjalankan Windows 8.1. Pemberitahuan pertama akan diberikan pada Juli 2022 dan akan berlanjut hingga dukungan Windows 8.1 berakhir pada Januari 2023.
Notifikasi yang dikirim oleh Microsoft akan serupa dengan yang mereka gunakan untuk mengingatkan pengguna Windows 7 tentang jadwal akhir dukungan. Melalui halaman dukungannya, Microsoft juga meminta pengguna untuk melakukan upgrade ke sistem operasi terbaru.
“Atau, PC Windows 8 dan 8.1 yang kompatibel dapat ditingkatkan ke Windows 10 dengan membeli dan menginstal versi lengkap perangkat lunak,” tulis Microsoft.
Microsoft sendiri tidak akan menawarkan program Advanced Security Update untuk Windows 8.1. Ini berarti bahwa Windows 8.1 untuk pengguna bisnis pasti akan dapat menjalankan perangkat lunak mereka tanpa pembaruan patch keamanan.
Perjalanan OS Windows 8.1
Microsoft pertama kali merilis Windows 8.1 pada tahun 2013 sebagai penerus Windows 8. Sayangnya, sistem operasi yang dibuat oleh Microsoft untuk meningkatkan Windows 8 mendapat sambutan dingin dari pengguna.
Bahkan, perusahaan besutan Bill Gates itu sebelumnya telah menghentikan ‘Mainstream Support’ untuk Windows 8.1 pada Januari 2018. Namun sistem operasi tersebut masih mendapatkan ‘Advanced Support’ selama lima tahun untuk memberikan pembaruan perangkat lunak, pembaruan keamanan rutin, dan bantuan teknis.
“Sebagian besar perangkat Windows 8.1 atau Windows 8 tidak akan memenuhi syarat untuk peningkatan perangkat keras ke Windows 11, sebagai alternatif, PC Windows 8 dan Windows 8.1 dapat ditingkatkan ke Windows 10 dengan membeli dan menginstal versi lengkap perangkat lunak,” kata Microsoft di halaman dukungannya. .
Selain itu, perusahaan juga memperingatkan bahwa Windows 10 akan mencapai batas waktu dukungannya pada 14 Oktober 2025. Namun, tanpa pembaruan perangkat lunak dan perbaikan keamanan, akan ada risiko besar menjalankan sistem operasi ini setelah mereka berhenti mendapatkan dukungan tahun depan.
